Prediksi Harga Bitcoin 2025: Analis Ungkap Potensi Tembus US$250.000

Kabardermayu – menyajikan informasi yang kredibel dan terpercaya. Menurut Scott Melker, seorang analis kripto terkemuka sekaligus host podcast The Wolf of All Streets, gelombang kenaikan harga Bitcoin yang signifikan berpotensi membawa aset digital ini melampaui angka US$250.000 di penghujung tahun 2025.

Dalam perbincangan terbarunya, Melker mengidentifikasi meningkatnya ketertarikan dari kalangan institusi dan penurunan tingkat volatilitas sebagai dua elemen kunci yang dapat memicu lonjakan harga Bitcoin di masa mendatang.

Bitcoin Konsolidasi di US$103.000, Analis Sebut Masih Ada Peluang Naik

“Apakah mungkin mencapai US$250.000 tahun ini? Sangat besar kemungkinannya,” tegas Melker, seperti dikutip dari Cointelegraph, pada hari Sabtu (17/5).

Lebih lanjut, ia menyoroti bahwa fluktuasi harga Bitcoin telah mengalami penurunan yang cukup berarti dalam beberapa tahun terakhir.

“Dahulu, volatilitasnya hampir tiga kali lipat dari indeks S&P 500. Sekarang, angkanya kurang dari dua kali lipat,” paparnya.

Melker juga menyinggung mengenai partisipasi yang semakin besar dari dana pensiun dan penerbit ETF sebagai indikasi bahwa pasar Bitcoin kini semakin mapan dan stabil.

Ia berpendapat bahwa perubahan ini merefleksikan penguatan tren adopsi dari pihak institusional.

“Semakin banyak investasi dari institusi, semakin banyak dana dari Wall Street, dan semakin banyak investor jangka panjang yang terlibat, maka volatilitas akan terus menurun,” imbuh Melker.

Bitcoin Masih Ditopang Dukungan Kuat di US$ 100.000, Meski Momentum Bullish Meredup

Prediksi ini muncul seiring dengan antusiasme yang melanda investor terkait dengan peristiwa halving Bitcoin yang baru saja terjadi, serta ekspektasi penurunan suku bunga oleh The Fed yang berpotensi mendorong permintaan terhadap aset berisiko seperti aset kripto.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *