GridOto.com – Pernahkah Anda melihat kendaraan niaga dengan desain yang cukup berbeda? Jika belum, perhatikanlah Daihatsu Hijet Deck Van yang beredar di jalanan Jepang.
Mobil Kei Car ini menawarkan tampilan yang unik, mengingatkan kita pada mobil double cabin. Dilengkapi dengan dua baris kursi yang mampu menampung empat penumpang (4-seater) di dalam kabinnya, serta bak terbuka di bagian belakang.
Meskipun bak belakang pada Daihatsu Hijet Deck Van tidak begitu luas, hanya sekitar sepertiga dari panjang keseluruhan bodi, namun tetap fungsional.
Kapasitas angkutnya cukup memadai dan tergolong praktis. Pintu belakangnya menggunakan model open deck, yang memudahkan proses bongkar muat barang atau peralatan.
Di Jepang, mobil ini seringkali dimanfaatkan sebagai kendaraan pengantar paket, sarana transportasi bagi pekerja konstruksi, petugas kebersihan, dan berbagai keperluan lainnya.
Mengenai spesifikasinya, Daihatsu Hijet Deck Van memiliki kesamaan dengan versi Cargo yang memiliki bentuk kotak standar.
Dapur pacunya menggunakan mesin 3 silinder berkapasitas 658 cc DOHC 12 klep injeksi, yang menghasilkan tenaga sebesar 45 dk pada 5.700 rpm dan torsi maksimum 60 Nm pada 4.000 rpm.
Mobil Bekas Daihatsu Terios Konde, LSUV Bandel Harganya Tinggal Segini
Kei Car ini menawarkan dua opsi sistem penggerak, yaitu part-time 4WD dan 2WD. Pilihan transmisi yang tersedia adalah matic CVT dan manual 5-percepatan.
Untuk konsumsi bahan bakar, diklaim memiliki rata-rata sekitar 15,6 km/liter berdasarkan metode pengetesan WLTC.
Fitur-fitur yang disematkan pada mobil ini juga tergolong modern, termasuk ADAS Daihatsu Smart Assist, sistem pengereman ABS, VSC, dan fitur keselamatan lainnya yang meningkatkan keamanan berkendara.
Menurut informasi dari laman Daihatsu.co.jp, Daihatsu Hijet Deck Van hadir dalam varian L dan G, dengan harga mulai dari 1.375.000 Yen hingga 1.771.000 Yen.
Jika dikonversikan ke mata uang Rupiah, harga tersebut setara dengan Rp 156,6 jutaan hingga Rp 201,6 jutaan (dengan kurs 1 Yen = Rp 113,86 per tanggal 10 Mei 2025).
